SALING SENYUM, SALAM, SAPA, DAN SOPAN MAKA SEMUA AKAN TERASA INDAH

 

“Assalamualaikum!
“Selamat membaca semua, semoga bila membaca tafaqur kali ini bisa bermanfaat!. insya ALLAH.
Shobat, itu tadi adalah cuplikan dari bertegur sapa. Nah, untuk para Shobat sekalian bila tidak pernah melakukan ini ataupun kalau melakukannya itu jarang, mendingan Shobat praktekin tiap hari deh. Mungkin untuk para teman, Pacar, atau bahkan guru Shobat. Wong Tinggal bilang Assalamualaikum atau hai  atau bisa juga tingal senyum saja masak nggak mau. Padahal ini juga adalah sebagian dari ibadah lho?
Bayar? Juga nggak khan!
Masak Shobat menyapa hanya kalau lagi mood dan ada maunya!
Ingat Shobat, senyum itu khan sedekah. Lagi pula senyum itu juga bisa jadi penawar, baik itu penawar rindu ataupun bisa jadi penawar hati.
Sekarang budaya 3S (Senyum, Salam, Sapa) yang seringkali kita lihat di sekolah-sekolah, semua itu adalah cita-cita nyata dari sebuah lingkungan pendidikan. Namun, hal tersebut tidak selalu sesuai harapan sekolah yang memajang tulisan tersebut dengan besar di sejumlah tempat. Tidak semua warga sekolah mengindahkan keinginan tersebut. Bukan hanya siswa, guru dan karyawan pun bisa menjadi orang-orang yang mengacuhkan 3S. Lambat laun keadaan tersebut dapat mengubah kultur sekolah.
Kita ambil contoh seorang guru yang selalu berwajah kaku di hadapan siswa. Lambat laun siswa juga akan mengubah sikap mereka terhadap guru tersebut. Siswa akan merasa bahwa apa yang dilakukan guru benar, sehingga mereka pun merasa apa yang dilakukan guru yang selalu cemberut tadi benar. Lebih parahnya lagi merasa pantas ditiru. Akhirnya, semua warga sekolah bisa menjadi orang-orang yang tidak peduli, tidak saling menghormati, dan merasa bisa hidup sendiri. Begitu juga kalau kita membiarkan siswa bertingkah laku seperti itu. Hal tersebut sama saja membenarkan tindakan mereka. Dan terakhir kali kamus ingatkan bahwa, bertegur sapalah Shobat. Karena dengan bertegur sapa itu akan mengeratkan ukhwah (persaudaraan). Coba Shobat renungkan, kalau saja Shobat tidak pernah menyapa. Kamus yakin 100% Shobat tidak akan mempunyai teman, kalau ada pasti hanya sedikit sekali. Makanya Shobat Bersenyum sapalah. . .

Comments